Ngaji Sore dan Buka Bersama Ranting NU Watugaluh di Musholla Al-Ikhlas
Watugaluh, 12 Maret 2025_Mushola Al-Ikhlas Jasem Timur menjadi tempat yang ke-8 dalam acara ngaji sore dan buka bersama kali ini.
Acara berlangsung khidmat dengan diawali lantunan sholawat nabi yang mengingatkan kecintaan kita pada Baginda Rasulullah Saw.
Kemudian, dilanjutkan dengan pembacaan tahlil dan kirim doa oleh bapak Zainal Abidin, kemudian dilanjutkan Mauidzoh Hasanah oleh Ustadz Syamsudin, S.Pd.I.
Pengaosan yang disampaikan kurang lebih 15 menit oleh Ustadz Syamsudin, memberikan tadzkiroh/pengingat pada hakikatnya manusia itu tempatnya lupa dan salah, meskipun sudah mengerti. Sebagai bukti, disaat makan manusia tidak selalu mendahulukan berdoa, dikarenakan lupa akan kesenangan nikmatnya makan yang diberikan oleh Allah. Kedua, seorang perempuan yang ingin bepergian harusnya menutup aurat, akan tetapi meskipun keluar rumah (aktivitas yang masih dekat dengan rumah/halaman rumah) dan dilihat oleh orang lain maka akan mendapat dosa karena tidak menggunakan hijab/penutup aurat.
Ustadz Syamsudin juga menyampaikan dalam istilah lain tadzkiroh merupakan pesan yang disampaikan kepada manusia. Hal tersebut termaktub dalam Al Qur'an surat Al-'Asr ayat 1-3. Sebagai kesimpulan Allah telah bersumpah dengan menggunakan masa/waktu, dan manusia itu akan berada dalam kerugian kecuali orang-orang yang beriman dan senantiasa beramal Sholeh serta berpesan dalam kebenaran dan kesabaran (tadzkiroh).
Dalam surat Al-'Asr juga, Sayyidina Ali karromallahu wajhah pernah berpesan bahwasanya orang yang beruntung adalah orang yang selalu berproses untuk lebih baik lagi, intropeksi diri dan bertafakkur (lebih baik dari hari kemarin). Sedangkan orang yang merugi adalah orang yang hari ini sama dengan hari kemarin.
Kemudian pada acara penutupnya diisi dengan doa dan buka bersama, serta sholat Maghrib berjamaah.
Berikut artikel tentang ngaji sore dan buka bersama semoga dapat menjadikan berkah bagi kita semua.
Ditulis oleh: Afifatul Ummah